Senin, 26 Januari 2015

membuat janji liburan dengan jurnalis

Menjadi seorang jurnalis khususnya seorang juru kamera di sebuah media nasional merupakan sudah rejeki yg sangat berharga, dengan berbagai resiko dan tantangan apalagi membagi waktu.

Hidup merantau membuat loyalitas di media tersebut sangat besar, walaupun kadang2 sy juga butuh waktu bersama dengan orang2 terdekat.

Jika libur 2 hari saya hanya menghabiskan waktu itu di daerah tempat sy bekerja.
libur 3 hari sy memilih libur ke daerah tempat sy mengenyam bangku kuliah.
libur 4 hari sy bertekad ke sebuah kota tempat dimana wanita yg saya anggap dekat dan spesial saat ini.
libur seminggu sy memilih balik ke kampung.

Membagi waktu libur di media sy katakan sangat susah libur 2 hari kalau sy pakai keluar kota akan sangat makan ongkos. Jadi mending sy memilih libur 3 hari atau lebih dengan mensiasatinya memgambil jatah libur masuk.

Dengan strategi begitu, besar harapan janji2 yg sudah terucap bisa terlaksana tp tidak demikian.

Apakah berjanji dengan orang yg berkutat di media tidak bisa si percaya ? 
Sy menjawabnya tolong di maklumi, maklum, kami atau sy sejauh ini yg berkutat di media tidak memiliki waktu yg leluasa sepeti profesi kalian yg waktunya bebas. Sy bisa bilang tidak mengeal waktu pasti. Jauh dari lubuk hati, ketika sy berjanji sy berusah menepatinya. Syukurnya sy bekerjasama dengan orang2 yg lebih dulu paham soal ini. Kecuali ini benar2 mendesak dan mendadak.

Kalau teori dikampus seorang jurnalis tidak mengenal waktu iya benar, tapi sangat manusiawi kalau waktu istirahat atau berkumpul dengan org2 terkasih, dekat juga sangat penting, bersyukur lagi bahwa media nasional punya waktu itu.

Oke kembali ke topik masalah membuat janji dengan seseorang yg berprofesi jurnalis bisakah ?

Jauh2 hari sebelumnya sy sdh berjanji tuk bertemu dengan seorang wanita yg juga lama sy tidak temui saat tamat sd, berencana mengunjungi nya di kotanya selalu tidak tepat waktunya, sampe akhirnya ini waktu yg tepat tetapi dia yg mengunjungi kota sy bekerja sebelum akhirnya ke kota tempat adiknya kuliah. Rencama mau bertemu dan liburan bersama harus kandas kerna penugasan mendadak keluar kota. Alhasil belum bisa bertemu. Sy hanya berharap Yang Kuasa bisa segeta mempertemukan kami segera. Amin.

Oh iya biasanya tuk merancang liburan luar kota, sy tidak bisa memesan tiket jauh2 hari maklum, semuanya bisa saja batal, alhasil tiket selalu beli seaaat sebelum berangkat, untungnya libur ritin weekdays jadi tidak masalah, mank ada moda transportasi yg sesak penuh saat weekdays ? Prinsip ini yg sy pakai tiap mau beli tiket, beda hal saat weekend.

Strategi paling aman adalah merancang pertemuan jauh2 hari lalu mengajukan cuti jauh2 hari juga.

Jadi jgn kapok membuat janji dengan jurnalis, jauh dari lubuk jati yg paling dalam, pasti ada kemauan tuk menepati nya.
Ku keker kau dengan bismillah